TANGISAN AKHIR TAHUN

Posted in By wilujeng 0 komentar

TANGISAN AKHIR TAHUN

Akhir tahun, sebuah kesedihan yang menyesakkan dada. Timnas kalah, ketidakadilan menang, korupsi dipinggir lapangan, kepentingan menjadi wasitnya, rakyat dipaksa bersorak menjadi suporter, iklannya adalah ketidak mampuan mengatasi itu semua. Semangat hanya dalam dada, kepala terasa panas, hati masih dendam. Hampir tak ada hiburan diakhir tahun. Dimana kembang api hanya hiasan hampa, mercon berbunyi sumbang, terompet tanpa nada.

Kembali ke masa lalu, Bencana kekuasaan, longsor harga diri, gempa kedudukan, banjir kepentingan, letusan keserakahan, hujan abu kemunafikan "kiamatkah indonesia"
Apakah ini sebuah peringatan dini tsunami kehancuran nusantara, ataukah rencana awal dari kesejahteraan yang tertunda. Tertunda apanya, lha wong nusantara belum melakukan apa-apa, belum berusaha untuk lepas dari kondisi seperti ini. Kalau begitu, mungkin ini sebuah kutukan atas semua perbuatan kita masyarakat nusantara. Lho koq jadi pesimistis begitu, mbokyao ini semua adalah bahan refleksi kita bahwa kita harus mulai bangkit dari sekarang, mumpung tahun baru, anggaran baru, semangat baru, sukur-sukur usaha kita untung besar.